Mario Rinawan Belvanto (-skr)

Permulaan

Jika seseorang bertanya, hal pertama apa yang ku tertarik darimu waktu pertama kali bertemu? Aku sangat menyukai caramu berbicara kepadaku. Suara yang terdengar lembut di telingaku, membuatku ingin selalu mendengarnya lagi dan lagi. Aku rela untuk berbicara dan berdebat 24 jam, jika lawan bicaraku adalah kamu. Namun, jika aku ditanya kembali apa yang aku suka darimu setelah mengenalmu? Tidak hanya suaramu yang aku suka, tapi dirimu. Ya, semua tentang dirimu. Bahkan dalam keheningan, saat kata-kata tak lagi perlu diucapkan, keberadaanmu sudah cukup membuatku merasa tenang dan nyaman. Hanya dengan ada kamu di dekatku, hariku menjadi lebih sempurna. Sungguh, aku sudah jatuh hati paling dalam kepadamu.

PESAN

Mario, jika hari ini, esok atau suatu hari kamu membaca tulisanku kembali. Di saat hubungan kita sedang baik atau mungkin dalam masa yang sulit, saat kita masih bersama ataubahkan terpisah oleh jarak, Percayalah, sudah ku tekad-kan bahwa perasaanku akan tetap sama dan tidak akan pernah berubah hingga akhir. Aku mencapai pada tahap pemikiran bahwa aku tidak peduli bagaimana perasaanmu nanti, akankah sama atau tidak, akankah kamu menemukan yang lebih baik dari diriku atau bagaimana kedepannya Satu hal yang kamu harus tau, i really love you, Mario. Selama diizinkan Tuhan umurku panjang di bumi, Bersamamu akan ku usahakan apapun yang terbaik di dunia. Itu pilihanku dan semesta-pun pasti akan senang melihatmu bahagia.